Ketika posisi matahari rendah (pagi atau sore) kita selau melihat langit yang berwarna-warni tidak seperti siang hari, mengapa? Hal itu disebabkan karena pada saat itu kita melihatnya pada keadaan atmosfer yang paling tebal. Ketika harus melalui atmosfer setebal itu, sebagian cahaya biru yang menujku ke arah kita terbaur ke berbagai arah (efek Tyndall), akibatnya cahaya yang sampai ke mata kita menjadi merah, jingga, kuning, tergantung pada ukuran partikel debu yang menggantung di udara dan warna lain yang terbaurkan oleh partikel-partikel debu.
Kenapa saat matahari terbit langit memiliki banyak warna ?
Diposting oleh
Nandhan Seftiyan Suryanto
, Jumat, 27 Mei 2011 at Jumat, Mei 27, 2011, in
Label:
Warna
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar